Kata Hati Pujangga: "Semanis Kopi"

Oleh : Lubab el-Zaman



Meneguk semanis kopi
memandangku pada sejuknya pagi hari.
Dan dalam khayal,
memandangku pada seluas, sedalam samudra
samudra persahabatan kita
samudra yang tersimpan dalam bejana hati
bejana kehidupan.



Dalam samudra itu,
selembut airnya meriak merdu dalam kedamayan
memberikan suasana hidup dalam pandangan
sebening airnya memberikan cermin perbuatan
genangan airnya adalah kekuatan yg tersimpan di pusat kerahasiaan
biru samudra itu memberikan suguhan ketenangan,
untuk hati, di kala gundah merasuk dg nuansa gangguan.


Dalam samudra itu tumbuh mutiara indah
dalam lindungan sekeras kerang.
Mutiara itu perlambang kemulyaan samudra
yang siap dijadikan pencerahan di kala hidup merasa tak berharga


Samudra kita
samudra persahabatan.
samudra kita, yang terjaga dari sampah kehidupan
yang siap mengejek sengit lalu mengotori samudra persahabatan.
Samudra kita,
terjaga
dengan keluasanya,dengan kedalamanya.