Selasa, 05 Oktober 2010

Kata Hati Pujangga: “Yang Tak Terlupakan”

Oleh : Lubab el-Zaman






Senyap pagi buta
sang penyepi
sendiri
termenung dalam selimut-selimut gelap dunia.
Suara jangkrik masih setia memekikkan telinga.

Sayup-sayup kalam Tuhan beriringan seiring jangkrik dalam nyanyian.
dan diriku pun bersenandung
berkawan irama kehidupan.
Terhanyut aku dalam khusyu
terbawa ke alam lamunan
tentangmu, yang tak terlupakan.

Berbulan-bulan sudah
kita dalam selembut kata
tentang suatu kisah, yang menyatukan kita.
yang kini,
warna-warninya tersimpan di hamparan pikiran
bertebaran dengan semerbak aroma bahagia
mengiringi hidup dalam kebersamaan.

Tentangmu sahabat
yang berjalan beriringan dengan jalannya sang waktu
tak terhanyut bersama perginya masa kini menuju masa lalu.
Tentangmu,
selalu hadir di masa kini
menemaniku, di saat aku berbaring di ruang sunyi.

Senyap pagi menghilang
gelap dunia terkikis sinar terang
suara bayi,
suara kanak-kanak kecil,
suara kehidupan,
menyerukan nuansa pagi,
ramai,
sampai aku terbangun dalam lamunan sunyi
Tapi, tentangmu,
masih akan berlanjut di setiap bergantinya waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar